CHERIA | Haji Furoda adalah program ibadah haji tanpa melalui jalur antrean resmi pemerintah Indonesia. Program ini menggunakan visa undangan langsung dari pemerintah Arab Saudi, sehingga pelaksanaannya lebih cepat dibandingkan dengan program haji reguler yang sering kali memerlukan waktu tunggu bertahun-tahun.
Meski terdengar menarik, haji Furoda memerlukan persiapan matang karena prosedur dan biayanya berbeda dengan program haji reguler.
Bagi Sobat Wisata yang sedang mempertimbangkan haji Furoda, berikut adalah panduan lengkap mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga apa yang perlu dilakukan setelah pelaksanaan ibadah haji.
Persiapan Sebelum Berangkat
Panduan Menghindari Penipuan Haji Furoda
Langkah pertama yang harus Sobat lakukan adalah memilih agen travel haji Furoda yang resmi dan terpercaya. Pastikan agen travel memiliki izin operasional resmi dari Kementerian Agama Republik Indonesia. Hal ini penting untuk menghindari risiko penipuan yang sering terjadi pada program haji non-reguler.
Untuk menghindari penipuan terkait program Haji Furoda, berikut adalah beberapa langkah penting yang dapat diikuti:
Ibadah haji merupakan momen penting bagi umat Muslim. Namun, tingginya minat terhadap program Haji Furoda sering dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan. Agar terhindar dari hal tersebut, berikut panduan lengkap yang dapat Sobat ikuti:
1. Verifikasi Izin Penyelenggara
Pastikan Sobat mendaftar pada penyelenggara yang memiliki izin resmi dari Kementerian Agama Indonesia. Gunakan Aplikasi Umrah Cerdas atau periksa melalui situs resmi Kemenag untuk memastikan legalitas travel yang dipilih. Jangan ragu untuk menanyakan bukti izin kepada pihak penyelenggara.
2. Periksa Pengalaman dan Reputasi
Pilihlah travel haji yang memiliki pengalaman panjang dan reputasi yang baik. Baca testimoni dari jamaah sebelumnya, baik di media sosial maupun forum diskusi. Cek daftar travel terpercaya yang terdaftar di Kemenag Provinsi atau melalui rekomendasi terpercaya.
3. Cek Jenis Visa
Visa yang digunakan untuk Haji Furoda adalah visa haji mujamalah (haji undangan). Beberapa hal yang perlu Sobat perhatikan: Visa ini biasanya diterbitkan mendekati waktu keberangkatan, sekitar 7-14 hari sebelum wukuf. Jika penyelenggara menjanjikan visa jauh lebih awal, Sobat perlu berhati-hati.
4. Bandingkan Harga Paket
Harga realistis untuk Haji Furoda biasanya berada di atas Rp 150 juta. Waspadai jika ada penawaran di bawah harga tersebut, terutama jika fasilitas yang ditawarkan terdengar terlalu mewah untuk harga murah. Pastikan itinerary perjalanan dan fasilitas yang dijanjikan dijelaskan secara rinci.
5. Rute Penerbangan
Visa Haji Furoda hanya berlaku untuk penerbangan dengan tujuan Jeddah. Jika travel menawarkan rute penerbangan lain, ini bisa menjadi indikasi adanya penipuan. Selalu tanyakan rute penerbangan yang akan digunakan.
6. Jangan Percaya Janji Keberangkatan Pasti
Penerbitan visa Haji Furoda sering kali mendadak, sehingga sulit memberikan kepastian tanggal keberangkatan. Jika penyelenggara menjanjikan keberangkatan pada tanggal tertentu, Sobat harus mencurigainya.
7. Pertemuan dengan Pimpinan Travel
Sebelum mendaftar, usahakan untuk bertemu langsung dengan pimpinan travel. Pertemuan ini penting untuk mendapatkan informasi lebih rinci tentang program Haji Furoda yang ditawarkan. Hindari mendaftar hanya melalui perantara atau komunikasi online tanpa kejelasan.
8. Hati-Hati dengan Istilah “Percepatan Haji”
Istilah ini sering digunakan oleh oknum untuk menarik perhatian calon jamaah. Perlu diingat bahwa “percepatan haji” tidak resmi dan biasanya hanya tipu daya untuk menarik pendaftar. Waspadai penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
9. Baca Kontrak dengan Teliti
Sebelum menandatangani kontrak, pastikan Sobat memahami semua ketentuan yang tercantum. Perhatikan hak dan kewajiban Sobat serta penyelenggara. Jika ada poin yang kurang jelas, jangan ragu untuk bertanya atau meminta penjelasan lebih lanjut.
Menyiapkan Dokumen Penting
Bagi Sobat yang berencana menjalankan ibadah Haji Furoda, ada beberapa dokumen penting yang harus disiapkan agar proses keberangkatan berjalan lancar. Berikut adalah daftar dokumen yang perlu disiapkan:
1. Paspor
Pastikan paspor asli Sobat masih berlaku dengan masa berlaku minimal 6-8 bulan dari tanggal keberangkatan. Paspor ini adalah dokumen utama untuk perjalanan ke luar negeri, jadi pastikan semua data di dalamnya sudah benar.
2. KTP dan Kartu Keluarga
Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga diperlukan untuk verifikasi data pribadi. Jangan lupa untuk memastikan dokumen ini dalam kondisi jelas dan mudah dibaca.
3. Akta Lahir atau Surat Keterangan Lahir
Dokumen ini penting, terutama untuk memastikan data kelahiran sesuai. Siapkan fotokopi akta lahir atau surat keterangan lahir sebagai pelengkap.
4. Buku Nikah
Bagi Sobat yang bepergian bersama pasangan, fotokopi buku nikah menjadi syarat wajib. Dokumen ini akan diperlukan sebagai bukti resmi hubungan pernikahan.
5. Surat Keterangan Sehat
Sobat juga perlu menyertakan surat keterangan sehat dari dokter. Surat ini sangat penting, terutama jika Sobat sudah berusia lanjut atau memiliki riwayat kesehatan tertentu.
6. Buku Vaksin Meningitis
Sebagai syarat perjalanan ke Arab Saudi, Sobat harus memiliki buku vaksin meningitis. Dokumen ini membuktikan bahwa Sobat telah menerima vaksin yang diwajibkan untuk para jamaah.
7. Pas Foto
Siapkan pas foto dengan latar belakang putih. Jumlah yang biasanya diminta adalah:
- 20 lembar ukuran 3×4 cm
- 15 lembar ukuran 4×6 cm
Pastikan foto tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku, seperti tidak menggunakan aksesoris yang menutupi wajah.
8. Bukti Setoran Awal
Jangan lupa untuk menyertakan bukti setoran awal atau down payment sebagai tanda Sobat telah mendaftar di program Haji Furoda.
9. Dokumen Tambahan untuk Warga Negara Asing (WNA)
Jika Sobat adalah WNA, maka perlu menyertakan fotokopi KTP/KITAS yang masih berlaku. Dokumen ini penting untuk proses administratif tambahan.
10. Dokumen Lainnya
Beberapa agen perjalanan mungkin meminta dokumen tambahan seperti fotokopi kartu BPJS Kesehatan atau dokumen pendukung lainnya. Pastikan untuk menanyakan secara detail kepada pihak agen mengenai persyaratan tambahan ini.
Pastikan semua dokumen diunggah dalam format yang sesuai dan dapat terbaca dengan jelas oleh sistem pendaftaran. Pengumpulan dokumen ini biasanya harus dilakukan sebelum batas waktu yang ditentukan oleh agen perjalanan
Selain itu, pastikan travel agen membantu Sobat dalam pengurusan visa undangan langsung dari Arab Saudi. Jangan lupa juga untuk menyimpan salinan dokumen tersebut secara digital sebagai cadangan.
Persiapan Fisik dan Mental
Melaksanakan ibadah haji memerlukan stamina yang prima. Mulailah rutin berolahraga, seperti jalan kaki atau jogging, untuk melatih fisik Sobat menghadapi ibadah yang cukup melelahkan. Selain itu, perbanyak konsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup.
Dari sisi mental, tingkatkan pemahaman agama dengan mengikuti kajian atau bimbingan manasik haji. Hal ini akan membantu Sobat memahami tata cara ibadah haji secara mendalam.
Pada hari keberangkatan, pastikan Sobat tiba di bandara lebih awal untuk menghindari keterlambatan. Biasanya, travel agen akan memberikan jadwal detail penerbangan dan mengatur logistik, seperti transportasi dan akomodasi.
Setibanya di Tanah Suci, Sobat akan memulai ibadah dengan Umrah Wajib di Masjidil Haram. Panduan dari mutawwif atau pembimbing haji sangat penting pada tahap ini untuk memastikan pelaksanaan ibadah sesuai tuntunan syariat.
Pelaksanaan Rangkaian Ibadah Haji
Berikut adalah rangkaian ibadah haji yang wajib Sobat jalani, pelaksanaan ibadah haji furoda sebagaimana haji pada umumnya, semua harus memnuhi rukun dan syarat pelaksanaan haji. :
- Ihram dan Niat: Ihram dimulai dari miqat yang telah ditentukan. Pastikan mengenakan pakaian ihram dan membaca niat haji dengan khusyuk.
- Wukuf di Arafah: Wukuf merupakan inti dari ibadah haji. Sobat akan menghabiskan waktu di Padang Arafah untuk berdoa dan bermunajat kepada Allah.
- Mabit di Muzdalifah: Setelah wukuf, Sobat akan menginap di Muzdalifah untuk mengumpulkan kerikil yang akan digunakan untuk melempar jumrah.
- Melempar Jumrah: Pelaksanaan lempar jumrah dilakukan di Mina. Pastikan Sobat memahami tata cara dan jadwal yang telah ditentukan.
- Thawaf Ifadah: Thawaf ini dilakukan di Masjidil Haram sebagai tanda menyempurnakan ibadah haji.
Tips Selama di Tanah Suci
- Jaga kesehatan: Minumlah air zam-zam secara rutin untuk menjaga hidrasi.
- Ikuti jadwal: Pastikan selalu mengikuti jadwal yang telah dibuat oleh travel agen.
- Hormati jamaah lain: Jaga adab dan kesopanan selama beribadah, terutama saat berada di tempat yang ramai.
Setelah Pelaksanaan Ibadah Haji
Memahami Makna Haji yang Mabrur
Haji yang mabrur bukan hanya tentang ritual, tetapi juga perubahan perilaku setelah kembali ke Tanah Air. Sobat diharapkan menjadi pribadi yang lebih sabar, ikhlas, dan lebih dekat dengan Allah. Oleh karena itu, evaluasi diri menjadi langkah penting setelah pulang dari ibadah haji.
Mengatur Barang Bawaan
Saat pulang, Sobat mungkin ingin membawa oleh-oleh seperti kurma, air zam-zam, atau perlengkapan ibadah. Pastikan barang bawaan tidak melebihi batas berat yang ditentukan oleh maskapai. Simpan barang berharga di tempat yang aman untuk menghindari kehilangan.
Berbagi Pengalaman dengan Orang Lain
Menyebarkan kebaikan dari pengalaman Sobat selama berhaji dapat menjadi inspirasi bagi orang lain. Ceritakan bagaimana perjalanan spiritual ini telah mengubah hidup Sobat. Selain itu, jangan lupa untuk mendoakan mereka agar juga diberikan kesempatan melaksanakan ibadah haji.
Haji Furoda adalah pilihan tepat bagi Sobat Wisata yang ingin melaksanakan ibadah haji tanpa harus menunggu lama. Namun, kesuksesan perjalanan ini sangat bergantung pada persiapan yang matang, pelaksanaan yang khusyuk, dan pengelolaan diri setelah kembali ke Tanah Air. Dengan mengikuti panduan praktis ini, Sobat dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan penuh makna.
Semoga perjalanan haji Sobat menjadi momen yang diberkahi dan membawa perubahan positif dalam hidup. Selamat menunaikan ibadah haji!
